Gianyar – RI.1.com, Dedikasi seorang prajurit TNI kembali terlihat nyata di tengah masyarakat. Kamis (11/9/2025), Babinsa Desa Guwang Koramil 1616-05/Sukawati, Serma Ida Bagus Oka Bisma, bersama Bhabinkamtibmas Desa Guwang Aiptu I Nengah Nirka, terjun langsung membantu proses pencarian dan evakuasi jenazah seorang warga yang menjadi korban terseret arus deras akibat hujan lebat sehari sebelumnya.
Kehadiran Babinsa di lokasi bukan hanya sekadar menjalankan tugas, namun juga menunjukkan kepedulian dan empati mendalam terhadap warganya yang mengalami musibah. Sejak awal proses pencarian hingga evakuasi, Babinsa aktif berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Gianyar, aparat desa, serta masyarakat setempat, bergotong royong menyusuri aliran sungai yang deras untuk menemukan korban.
Korban bernama Ni Ketut Suweni (50), seorang pedagang asal Banjar Tatag, Desa Guwang, yang dilaporkan hilang setelah tidak kembali dari berjualan di Pasar Terminal Batubulan sejak Rabu (10/9/2025) dini hari. Setelah dilakukan pencarian, pada Kamis pagi sekitar pukul 09.10 Wita, jenazah korban akhirnya ditemukan tersangkut di pohon bambu di aliran Sungai Batu Bolong, Desa Batubulan Kangin.
Sebelumnya, proses pencarian sempat terhambat karena kondisi medan yang curam, penerangan minim, dan derasnya arus sungai. Namun berkat kerja sama berbagai pihak yang dipimpin oleh aparat desa, Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan BPBD, upaya pencarian akhirnya membuahkan hasil. Tim Inafis Polsek Sukawati kemudian melakukan identifikasi, sebelum jenazah dievakuasi menggunakan mobil ambulans PMI Gianyar menuju rumah duka di Banjar Tatag, Desa Guwang.
“Sebagai Babinsa, saya berkewajiban hadir bersama masyarakat di setiap situasi, baik suka maupun duka. Semoga kehadiran kami sedikit meringankan beban keluarga yang ditinggalkan,” ungkap Serma Ida Bagus Oka Bisma di sela kegiatan.
Jenazah Ni Ketut Suweni selanjutnya dimakamkan hari ini di Setra Desa Adat Guwang. Suasana duka menyelimuti keluarga dan warga sekitar, namun kehadiran aparat TNI-Polri yang selalu sigap memberikan bantuan menjadi penguat dan penghibur bagi keluarga yang ditinggalkan.
Di tempat terpisah, Pgs. Danramil 1616-05/Sukawati, Kapten Inf Hengky Histoveri, menyampaikan apresiasi terhadap Babinsa yang selalu berada di garda terdepan dalam mendampingi masyarakat. “Kehadiran Babinsa di tengah-tengah masyarakat harus terus menjadi contoh nyata bahwa TNI adalah bagian dari rakyat, siap membantu kapan saja, di mana saja,” tegasnya.
Peristiwa ini kembali menegaskan bahwa peran Babinsa tidak hanya menjaga keamanan wilayah, tetapi juga menjadi penolong bagi warga yang membutuhkan, termasuk saat terjadi musibah yang menimpa masyarakat desa binaannya.
(CC89)